Ramalan Cuaca Sulawesi Tenggara Hari Kamis 10 Juli 2025: Waspadai Hujan Lokal dan Angin Kencang

Ramalan Cuaca Sulawesi Tenggara Hari Kamis 10 Juli 2025: Waspadai Hujan Lokal dan Angin Kencang

Hujan dan angin kencang berpotensi terjadi di wilayah Sultra hari ini--net

sultra.disway.id — Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis ramalan cuaca terkini untuk wilayah Sulawesi Tenggara pada Kamis, 10 Juli 2025.

Warga diimbau tetap waspada terhadap potensi hujan lokal, awan tebal, serta angin kencang yang diperkirakan terjadi di beberapa wilayah.

Berikut ini prakiraan cuaca lengkap dan penjelasan kondisi meteorologi yang perlu diperhatikan oleh masyarakat Sultra:

BACA JUGA:Siapa Bocil dalam Video Viral 2 Menit 31 Detik Andini Permata? Ini Fakta yang Perlu Kamu Tahu!

Pagi Hari: Cerah Berawan

BMKG memperkirakan sebagian besar wilayah Sultra, termasuk Kendari, Baubau, dan Kolaka, akan mengalami cuaca cerah hingga cerah berawan di pagi hari.

Aktivitas masyarakat seperti sekolah dan bekerja masih bisa berjalan normal. Namun, suhu pagi akan terasa sedikit lebih hangat dengan suhu antara 25–28°C dan kelembapan sekitar 80–90%.

Siang Hari: Hujan 

Memasuki siang hari, awan cumulonimbus mulai terbentuk di langit bagian barat dan pegunungan. Wilayah seperti Konawe Utara, Konawe Selatan, dan Buton Tengah diprediksi mulai diguyur hujan ringan hingga sedang.

Angin bertiup dari arah tenggara dengan kecepatan 15–30 km/jam, berpotensi menimbulkan debu beterbangan di wilayah terbuka dan pesisir.

BACA JUGA:Gegara Cekcok di Medsos, Warga Konawe Tewas Ditikam

Sore hingga Malam: Waspadai Hujan Disertai Petir dan Angin Kencang

BMKG memberi peringatan dini untuk sore hingga malam hari. Sejumlah wilayah seperti Kendari bagian barat, Bombana, dan Kolaka Timur berpotensi mengalami hujan disertai petir dan angin kencang berdurasi singkat.

Suhu udara diperkirakan turun menjadi 23–25°C dengan kelembapan tinggi mencapai 95%, yang berpotensi memicu ketidaknyamanan pada kelompok rentan seperti lansia dan anak-anak.

Kondisi Laut: Nelayan Diminta Hati-Hati

Bagi masyarakat pesisir dan nelayan, BMKG juga memantau gelombang laut di wilayah perairan Sulawesi Tenggara.

Tinggi gelombang diperkirakan antara 1,5 hingga 2,5 meter, terutama di sekitar Laut Banda, perairan Buton, dan Wakatobi.

BACA JUGA:Kecelakaan Maut di Kolaka: Dua Motor Tabrakan di Jalan Sopura, Satu Tewas di Tempat

Sumber: