Pemprov Sultra Siapkan 200 Hektare Lahan untuk Markas Baru Kopassus, Ini Tujuannya

Pemprov Sultra siapkan lahan 200 hektare untuk markas Kopassus--istimewa
sultra.disway.id – Kabar strategis datang dari Sulawesi Tenggara (Sultra), di mana Pemerintah Provinsi setempat telah menyiapkan lahan seluas 200 hektare untuk pembangunan markas Komando Pasukan Khusus (Kopassus) TNI Angkatan Darat (AD).
Pembangunan ini tidak hanya memperkuat pertahanan nasional, tetapi juga diharapkan memberi dampak ekonomi bagi masyarakat lokal.
Gubernur Sultra, Andi Sumangerukka, mengungkapkan bahwa pembangunan markas ini merupakan bagian dari strategi nasional dalam memperkuat pertahanan di wilayah Sulawesi serta mendukung Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur.
Lokasi Sultra yang strategis menjadikannya pilihan tepat sebagai basis pasukan elit TNI AD.
BACA JUGA:Ustaz Yahya Waloni Wafat Saat Khotbah Jumat di Makassar, Ini Kronologinya
“Kalimantan sudah cukup padat. Maka, markas baru akan dibangun di Sulawesi Tenggara,” ujar Gubernur Andi, Rabu (4/6/2025).
Meski belum mengungkapkan lokasi pasti, ia memastikan bahwa lahan yang disiapkan luasnya mencapai 200 hektare, cukup untuk mendirikan fasilitas militer skala besar.
Dilengkapi Fasilitas Penunjang
Pembangunan markas ini bukan hanya soal pertahanan, tetapi juga menciptakan kawasan yang dilengkapi berbagai fasilitas seperti squadron helikopter dan pesawat tempur, rumah sakit, sekolah, serta pasar rakyat.
Menurut Andi Sumangerukka, hal ini akan memberikan kontribusi besar pada perputaran ekonomi daerah.
BACA JUGA:BSU 2025 Cair Mulai Juni, Begini Cara Cek Penerima BSU Lewat BPJS Ketenagakerjaan
“Kalau ada 1.000 atau 2.000 prajurit, gajinya dibelanjakan di pasar sekitar. Bisa menciptakan perputaran ekonomi hingga Rp6 miliar per bulan,” katanya.
Kopassus Grup V
Sementara itu, Danjen Kopassus Mayjen TNI Djon Afriandi menjelaskan bahwa markas yang akan dibangun merupakan Grup V Kopassus, yang akan melengkapi markas yang sudah ada di Kalimantan dan Papua.
“Pertahanan kita saat ini mengacu pada pulau-pulau besar. Sulawesi adalah salah satunya. Kendari dinilai paling strategis untuk mendukung mobilitas dan tugas-tugas Kopassus,” terang Djon.
BACA JUGA:35 Pantun Idul Adha 2025: Lucu, Religius, dan Siap Meriahkan Timeline Sosial Media
Sumber: