Bentrok Antarkelompok di Kapontori Buton Sultra Dipicu Berebut Lahan Tambang

Bentrok antarkelompok di Buton buntut perebutan lahan tambang--ist
sultra.disway.id - Bentrok antarkelompok terjadi di Desa Lambusango, Kecamatan Kapontori, Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara (Sultra).
Wakapolres Buton, Kompol Yulianus menyebut insiden terjadi sejak siang hingga menjelang Magrib di Desa Lambusango.
“Terjadi gesekan antara dua kelompok yang sama-sama mengklaim kawasan tambang sebagai milik mereka,” jelas Kompol Yulianus, Kamis (18/9/2025).
Meski sempat terjadi aksi saling lempar, polisi bersama aparat keamanan berhasil mengendalikan situasi. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, meski satu mobil mengalami kerusakan di bagian kaca depan akibat lemparan benda keras.
BACA JUGA:4 Ruas Jalan Rusak di Kendari, Konawe Selatan dan Buton Utara Segera Diperbaiki, Ini Daftarnya
Kompol Yulianus menegaskan bahwa Polres Buton tetap bersikap netral dalam menangani perselisihan tersebut. Saat ini, perkara kepemilikan tambang masih dalam proses di Pengadilan Negeri (PN) Buton.
“Kami sebagai aparat keamanan selalu berusaha mengamankan agar kedua kelompok tidak bentrok dan tidak ada korban. Kami juga berharap pemerintah daerah bersama TNI-Polri bisa mencari solusi agar bentrok seperti ini tidak terulang,” ujarnya.
Bentrok antarkelompok ini terjadi di Kapontori, sebuah kecamatan di Pulau Buton yang berjarak sekitar 44 kilometer dari Kota Baubau, Sulawesi Tenggara.
Meski sempat memanas, situasi kini berhasil dikendalikan aparat. Warga diimbau tetap tenang dan tidak terprovokasi dengan isu-isu yang beredar di media sosial.
Sumber: