Viral! Parodi Lagu 'Indonesia Pusaka' Sindir Korupsi, Netizen Pro-Kontra

sultra.disway.id – Media sosial, khususnya TikTok, tengah dihebohkan oleh sebuah video kontroversial yang menampilkan seorang pria menyanyikan lagu parodi bertema kritik sosial dengan nada lagu kebangsaan Indonesia Pusaka. Aksi itu langsung memantik pro dan kontra di kalangan warganet.

 

Dalam video berdurasi singkat yang diunggah akun @masbams64, pria tersebut berdiri tegap memberi hormat ke bendera Merah Putih yang ditancapkan di tengah kebun.

Ia mengenakan kaos bergambar Garuda Pancasila dan celana pendek. Dengan ekspresi serius, ia menyanyikan lirik-lirik menyentil yang menyindir isu korupsi dan kondisi ekonomi Indonesia.

BACA JUGA:Benjamin Sesko Jadi Rebutan! Newcastle Naikkan Tawaran Demi Kalahkan MU

 

Sindiran Lewat Nada Nasionalisme

Beberapa penggalan lirik yang dinyanyikan antara lain:

 

"Indonesia tanahnya mafia, koruptornya di mana-mana,

Indonesia sangat kaya raya, tapi rakyat banyak sengsara…

Rakyat bayar pajak semua, uangnya entah lari ke mana,

Badan usaha milik negara, anehnya kok rugi semua?"

 

Hanya dalam waktu kurang dari 24 jam, video tersebut telah ditonton lebih dari 1,6 juta kali dan tersebar luas ke berbagai platform media sosial lainnya.

 

BACA JUGA:11 Rekomendasi Tanaman Hias Tahan Panas: Tak Perlu Khawatir Cuaca Ekstrem!

Unggahan tersebut segera memecah opini publik. Sebagian netizen menilai tindakan tersebut melanggar etika karena menggunakan nada lagu nasional sebagai alat kritik, sementara yang lain mendukungnya sebagai bentuk kebebasan berpendapat.

 

“Kalau abang ini terciduk dan klarifikasi minta maaf, berarti yang dinyanyikan abang ini fakta yang terjadi,” tulis akun @m_h_z_.

 

“Kalau keciduk berarti mafianya marah benar,” tambah akun lain @oswaldlainsamputty.

 

Beberapa pengguna juga menyuarakan kekhawatiran bahwa sang kreator akan berurusan dengan pihak berwenang. Namun, dalam kolom komentar, @masbams64 menegaskan bahwa dirinya siap menerima konsekuensi.

 

“Rela dipenjara, asal negara Indonesia bebas dari para koruptor,” tulisnya.

BACA JUGA:Bahaya! Buku Pelajaran Bahasa Indonesia Kelas 12 Diduga Berisi QR Code Situs Judi Online

 

Nada Satir, Suara Rakyat

Aksi ini memperlihatkan semakin kuatnya ekspresi publik dalam menyampaikan kritik melalui media sosial, meski terkadang menabrak batas-batas norma.

Meskipun dikemas dalam bentuk satire, pesan dalam video tersebut dianggap mencerminkan keresahan masyarakat atas praktik korupsi, kesenjangan sosial, dan lemahnya pengelolaan negara.

 

Lagu Indonesia Pusaka sendiri merupakan karya ciptaan Ismail Marzuki pada tahun 1945. Lagu ini merupakan salah satu lagu nasional yang menggambarkan kecintaan dan kebanggaan terhadap tanah air.

Maka, perubahan lirik pada lagu tersebut dinilai sebagian kalangan sebagai bentuk penghinaan terhadap simbol negara.

BACA JUGA:Tragis! Sopir Angkot di Muna Ditemukan Tewas dengan Tali Melilit di Leher

 

Hingga berita ini diturunkan, belum ada pernyataan resmi dari pihak berwenang terkait kemungkinan langkah hukum atas unggahan tersebut.

 

 

Lirik Indonesia Pusaka

 

 

Indonesia Tanah Air Beta

 

Pusaka Abadi nan Jaya

 

Indonesia Sejak Dulu Kala

 

Tetap Dipuja Puja Bangsa

 

Di Sana Tempat Lahir Beta

 

Dibuai Dibesarkan Bunda

 

Tempat Berlindung di Hari Tua

 

Tempat Akhir Menutup Mata

 

Indonesia Tanah Air Beta

 

Pusaka Abadi nan Jaya

 

Indonesia Sejak Dulu Kala

 

Tetap Dipuja Puja Bangsa

 

Di Sana Tempat Lahir Beta

 

Dibuai Dibesarkan Bunda

 

Tempat Berlindung di Hari Tua

 

Tempat Akhir Menutup Mata

 

 

 

 

Sumber: