Cekcok Soal Musik Joget di Pesta Pernikahan, Pria di Kolaka Tewas Ditikam Teman Sendiri
Ilustrasi penikaman--ist
sultra.disway.id - Suasana pesta pernikahan di Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara (Sultra), mendadak mencekam setelah seorang pria berinisial AA (21) tewas ditikam oleh J (35).
Peristiwa berdarah itu terjadi di tengah pesta lulo yang semula berlangsung meriah di Desa Dunggala, Kecamatan Wolo, pada Jumat (31/10/2025) dini hari sekitar pukul 02.30 WITA.
Menurut keterangan Kasi Humas Polres Kolaka, Iptu Dwi Arif, kejadian berawal dari perselisihan kecil soal acara joget yang berlangsung hingga larut malam.
“Korban dan pelaku sempat berselisih di lokasi acara hingga berujung penikaman,” ungkap Iptu Dwi Arif, Sabtu (1/11/2025).
BACA JUGA:OnePlus 15 dan Ace 6 Resmi Meluncur: Baterai 7.800 mAh, Snapdragon 8 Gen 5, dan Layar 165Hz!
Cekcok Soal Musik
Awalnya, pelaku J menghadiri pesta pernikahan tersebut seperti tamu lainnya. Setelah sempat pulang, ia kembali ke lokasi dengan membawa badik (senjata tajam khas Sulawesi) dan diketahui juga ikut menenggak minuman keras.
Sekitar pukul 02.00 WITA, pelaku meminta panitia untuk menghentikan pesta joget lulo karena waktu sudah terlalu malam. Namun, korban AA menolak mentah-mentah permintaan itu.
“Korban bahkan sempat memaki pelaku di depan banyak orang dan meminta agar musik tetap dimainkan,” lanjut Dwi Arif.
Suasana pun memanas. Tak ingin ribut di tengah keramaian, pelaku J memilih meninggalkan tempat. Namun korban justru mengikuti dari belakang hingga ke jalan poros desa.
BACA JUGA:Dinonaktifkan dari DPR, Uya Kuya Akui Sudah Dua Bulan Tak Terima Gaji dan Tunjangan!
Tikaman Maut di Tengah Jalan
Pertikaian berlanjut di jalan, di mana pelaku J langsung menikam perut korban menggunakan badik.
Warga sekitar yang panik segera melarikan korban ke rumah sakit. Namun nyawa AA tidak tertolong akibat luka tusuk yang cukup parah.
Polisi kini telah mengamankan pelaku beserta barang bukti senjata tajam yang digunakan dalam aksi tersebut. Kasus ini masih dalam penyelidikan lebih lanjut oleh Satreskrim Polres Kolaka.
Pesta yang seharusnya menjadi ajang kebahagiaan pasangan pengantin, berubah menjadi duka mendalam bagi keluarga korban.
Sumber: