Kisah Gagal Lewandowski ke Manchester United yang Jarang Diketahui

Kisah Gagal Lewandowski ke Manchester United yang Jarang Diketahui--
sultra, disway.id - Robert Lewandowski mengungkapkan bahwa dirinya pernah memberikan lampu hijau untuk bergabung dengan Manchester United pada tahun 2012.
Namun, langkah tersebut batal terwujud lantaran Borussia Dortmund menolak melepas penyerang andalannya.
Striker asal Polandia itu mulai mencuri perhatian dunia saat bersinar bersama Dortmund, usai sebelumnya tampil gemilang di Polandia bersama Znicz Pruszkow dan Lech Poznan.
Puncak ketenarannya datang pada musim 2011-2012, ketika ia mencetak 30 gol dari 47 laga dan membawa Dortmund bersaing di papan atas Eropa.
Sebelum peluang ke Old Trafford muncul, Lewandowski sempat hampir bergabung dengan Blackburn Rovers pada 2010.
Namun, rencana itu kandas gara-gara letusan awan abu vulkanik di Islandia yang mengacaukan jadwal penerbangan.
Setelah Manchester United kalah tipis dalam perebutan gelar Premier League 2011-2012 dari Manchester City, Sir Alex Ferguson mencari ujung tombak baru.
United akhirnya merekrut Robin van Persie dari Arsenal, yang sukses membawa Setan Merah kembali meraih gelar musim berikutnya.
Meski begitu, Lewandowski mengakui bahwa dirinya sebenarnya sudah siap merapat ke Old Trafford.
“Kepada Manchester United saya bilang ya. Saya ingin bergabung dan bertemu Sir Alex Ferguson,” ujar Lewandowski kepada BBC Sport, dilansir Sports Mole.
Sayangnya, Dortmund bergeming. Mereka memilih mempertahankan sang bomber hingga kontraknya habis pada 2014, sebelum akhirnya ia pindah gratis ke Bayern Munich.
Dalam dua musim terakhirnya di Dortmund, Lewandowski mengoleksi 64 gol, membuktikan betapa berharganya ia bagi klub.
Meski gagal menjajal Premier League, Lewandowski tak merasa menyesal. “Mungkin ada sedikit rasa penasaran, tapi setelah melihat perjalanan saya bersama Bayern, Dortmund, dan kini Barcelona, saya bahagia. Semua keputusan yang saya ambil adalah pilihan saya sendiri,” tegasnya.
Perjalanan karier Lewandowski terbilang luar biasa. Delapan musim di Bayern menghasilkan 344 gol dari 375 laga, menjadikannya pencetak gol terbanyak kedua sepanjang sejarah klub.
Sumber: