sultra.disway.id — Sebuah video aksi berbahaya di ruas Jalan Tol Trans-Sumatera kembali menggegerkan publik.
Dalam video berdurasi 19 detik yang viral di media sosial, seorang pemuda terlihat duduk santai di atas mobil sambil berjoget memperagakan gerakan "aura farming" atau "pacu jalur" di tengah jalan tol yang padat.
Insiden ini terjadi di KM 58B Tol Bakauheni–Terbanggi Besar (Bakter), Lampung, pada Minggu (13/7/2025) sekitar pukul 11.00 WIB.
Aksi tersebut dinilai membahayakan keselamatan lalu lintas dan langsung mendapat kecaman dari masyarakat.
BACA JUGA:Doa Nabi Adam AS Saat Diusir dari Surga
Pemuda yang diketahui bernama Nuriansyah, terlihat mengenakan kaus hitam dan celana pendek, duduk di atas mobil Mitsubishi Pajero dengan nomor polisi BE 193 DE, yang berjalan perlahan di jalur utama tol.
Di belakangnya, terlihat antrean kendaraan, mulai dari mobil pribadi hingga truk besar, yang terpaksa menyalip ke jalur kanan demi menghindari hambatan.
Kepala Satuan Patroli Jalan Raya (Kasat PJR) Ditlantas Polda Lampung, AKBP Indra Gilang Kusuma, membenarkan kejadian tersebut.
Ia menjelaskan bahwa pelaku merupakan anggota dari salah satu komunitas mobil di Lampung dan telah dipanggil secara kooperatif oleh pihak berwenang.
"Benar, kejadian terjadi di KM 58B Tol Bakter. Pelaku sudah kami identifikasi dan panggil. Ia mengakui kesalahan dan menyampaikan permintaan maaf," kata Indra saat dikonfirmasi, Selasa (15/7/2025).
Pihak kepolisian menjatuhkan sanksi berupa tilang dengan denda maksimal sebesar Rp750.000, sesuai pelanggaran lalu lintas yang dilakukan.
BACA JUGA:Video Guru SDN 3 Kaidipang Ngamuk Pecahkan Kaca Sekolah Usai Ditegur Jarang Ngajar
Polisi juga menegaskan bahwa aksi semacam ini sangat membahayakan keselamatan pribadi dan pengguna jalan lain.
Polda Lampung mengingatkan seluruh masyarakat, terutama komunitas otomotif, agar tidak menjadikan jalan tol sebagai panggung atraksi atau konten viral.
“Jalan tol adalah fasilitas umum, bukan tempat untuk unjuk aksi atau konten berisiko. Keselamatan adalah prioritas utama,” tegas AKBP Indra.