sultra.disway.id - Pasangan kakak beradik warga Desa Walompo, Kecamatan Siontapina, Kabupaten Buton, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) pergi ke sebuah kebun di desa setempat. Namun yang kembali ke rumah hanya sang kakak.
Basarnas Kendari menerima laporan dan langsung mengerahkan Tim SAR untuk mencari sang adik yang hilang tersebut.
Kepala Basarnas Kendari Amiruddin mengatakan pencarian itu bermula saat pihaknya menerima laporan dari personel Polsek Sampoabalo yang melaporkan terhadap satu orang hilang di kebun Desa Walompo pada pukul 06.05 Wita.
"Kami mendapatkan laporan La Lili (korban), warga Dusun Walompo I, Desa Walompo, hilang di kebun," kata Amiruddin, Rabu (10/12).
Berdasarkan laporan tersebut pihaknya kemudian menurunkan Tim Penyelamat Pos SAR Baubau menuju ke lokasi yang diinformasikan untuk memberikan bantuan SAR pada pukul 06.20 Wita.
BACA JUGA:Dua Pekan Hilang, Korban Perahu Terbalik di Tolandona Akhirnya Ditemukan, Begini Kondisinya
"Jarak tempuh lokasi itu dengan Pos SAR Baubau sekitar 67 kilometer," ujarnya.
Amiruddin mengungkapkan dalam pencarian korban itu terdapat beberapa unsur yang terlibat, antara lain Staf Ops Basarnas Kendari, Pos SAR Baubau, Polsek Sampoabalo, masyarakat sekitar, dan keluarga korban.
"Dengan alat utama yang digunakan, yaitu mobil penyelamat, peralatan SAR medis, peralatan SAR evakuasi, peralatan komunikasi, dan peralatan pendukung keselamatan lainnya," ungkap Amiruddin.
Ia juga menjelaskan kronologi hilangnya korban berawal pada 8 Desember 2025 sekitar pukul 11.00 Wita saat korban bersama kakaknya bernama Wantina pergi ke kebun.
BACA JUGA:Wanita Muda yang Hilang di Konawe Selatan Akhirnya Ditemukan, Begini Kondisinya
Saat tiba di kebun korban dan kakaknya itu berpisah hingga pukul 17.40 Wita. Pada saat akan kembali, kakak korban tidak menemukan adiknya.
"Pencarian telah dilakukan oleh pihak keluarga dan masyarakat sekitar. Namun hingga informasi ini diterima korban belum juga ditemukan," tambah Amiruddin.