Brentford dan Sunderland Bersaing Dapatkan Striker Milan Santiago Gimenez

sultra, disway.id - Minat terhadap penyerang AC Milan, Santiago Gimenez, kembali mencuat menjelang dibukanya bursa transfer Januari.

Dua klub Inggris, Brentford dan Sunderland, dikabarkan tengah mengamati kondisi striker muda tersebut yang belum sepenuhnya tampil sesuai ekspektasi sejak mendarat di San Siro.

Gimenez bergabung dengan Milan pada Januari tahun lalu setelah tampil produktif bersama Feyenoord dengan torehan 65 gol dari 105 pertandingan.

Namun, ketajamannya tak serta-merta berlanjut di Italia. Hingga saat ini, pemain berusia 23 tahun itu baru mencatat tujuh gol dari 30 laga di semua ajang.

Pada musim ini, striker asal Meksiko tersebut tampil sebagai starter dalam delapan dari sembilan pertandingan Serie A yang ia jalani.

Meski begitu, namanya belum sekali pun masuk papan skor di kompetisi liga. Situasinya makin pelik setelah cedera engkel memaksanya menepi dalam tiga laga terakhir.

Menurut laporan Calcio Mercato, Milan mulai mempertimbangkan kemungkinan menjual Gimenez pada Januari mendatang.

Keputusan itu disebut diambil untuk memberikan ruang bagi hadirnya penyerang baru, meski usia kebersamaannya dengan Rossoneri baru berjalan satu tahun.

Ketertarikan terhadap Gimenez datang dari Liga Inggris. Brentford menjadi salah satu klub yang aktif memantau peluang perekrutannya.

Mereka bersaing dengan Sunderland, yang sejak musim panas lalu sudah melakukan pendekatan awal terkait ketersediaan sang pemain.

Minat juga muncul dari luar Inggris. Klub raksasa Turki, Fenerbahce, disebut siap ikut meramaikan perburuan striker bertalenta tersebut.

Jika melepas Gimenez, Milan dikabarkan ingin setidaknya memperoleh kembali dana sekitar 30 juta euro, jumlah yang mereka keluarkan saat memboyongnya dari Feyenoord.

Secara garis besar, Brentford sebenarnya memiliki penyerang yang tampil tajam musim ini yaitu Igor Thiago, yang telah mencetak sembilan gol dari 12 laga Premier League.

Namun, kepergian Yoane Wissa pada musim panas lalu membuat mereka kekurangan pelapis murni di lini depan. Situasi ini membuat mereka tetap mencari tambahan tenaga di posisi nomor 9.

Sumber: