Pemprov Sultra Buka Lowongan Guru Sekolah Rakyat, Cek Syarat dan Cara Pendaftarannya di Sini

Ilustrasi pendaftaran lowongan guru--net
sultra.disway.id - Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan mengentaskan kemiskinan ekstrem.
Melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud), Pemprov Sultra secara resmi membuka rekrutmen guru untuk mengajar di Sekolah Rakyat yang akan hadir di seluruh wilayah provinsi.
Program ini merupakan bagian dari pelaksanaan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 8 Tahun 2025 tentang optimalisasi pengentasan kemiskinan ekstrem, dengan sektor pendidikan sebagai salah satu fokus utamanya.
BACA JUGA:HUT ke-61 Sulawesi Tenggara Siap Digelar di Kolaka, 97 Persen Persiapan Rampung
Kepala Disdikbud Sultra, H. Yusmin, S.Pd., M.H., dalam pengumuman resmi bernomor B/4603/421/IV/2025, menyampaikan bahwa lowongan ini terbuka bagi guru ASN maupun non-ASN, dengan prioritas bagi lulusan Pendidikan Profesi Guru (PPG) Prajabatan yang belum menjadi ASN.
Calon pendaftar dapat mengakses seluruh informasi, persyaratan, dan formulir pendaftaran secara daring melalui tautan resmi: https://bit.ly/Guru_Sekolah_Rakyat
Persyaratan Umum:
- Surat permohonan kepada Gubernur Sultra melalui Kadis Pendidikan & Kebudayaan
- Fotokopi ijazah terakhir, KTP, SKCK, surat sehat, dan dokumen pendukung
- Surat pernyataan bersedia mengikuti seleksi, pelatihan, dan mengajar lintas mata pelajaran
- Bersedia mengikuti pelatihan intensif selama satu bulan
BACA JUGA:Viral! Siswa SD di Bombana Muntah-Muntah Usai Konsumsi Makanan Bergizi Gratis
Jadwal Penting Rekrutmen Sekolah Rakyat:
- Pendaftaran & Seleksi Guru: April 2025
- Penerimaan Siswa Baru (PPDB): April–Juni 2025
- Pelatihan & Orientasi Guru: Mei–Juni 2025
- Mulai Mengajar: Juli 2025
Program Sekolah Rakyat ini diharapkan menjadi motor perubahan sosial, memberikan akses pendidikan berkualitas ke pelosok, dan mengangkat taraf hidup masyarakat.
“Para guru yang lolos seleksi akan menjadi ujung tombak dalam membawa semangat perubahan dan harapan baru bagi generasi muda Sultra,” ujar H. Yusmin.
Sumber: