Tabrak Lari Truk di Konawe, Seorang Pengendara Motor Tewas

sultra.disway.id - Seorang pengendara motor bernama Ruslan (53) meninggal dunia usai mengalami kecelakaan tabrak lari di Desa Amesiu, Kecamatan Pondidaha, Kabupaten Konawe, pada Senin malam (12/5/2025) sekitar pukul 21.00 Wita.

Korban sempat mendapat perawatan intensif di rumah sakit, namun dinyatakan meninggal dunia pada Selasa pagi (13/5), akibat luka berat yang dideritanya.

Informasi dari pihak keluarga menyebutkan bahwa korban mengalami pendarahan hebat serta patah tulang di bagian lengan kanan.

BACA JUGA:Ngeri! Penampakan Gadis 15 Tahun Nyaris Tewas Dililit Ular Piton 7 Meter di Sultra

"Benar, almarhum meninggal dunia selepas subuh. Pendarahannya cukup parah, dan tangan kanannya patah," ujar Ilham, salah satu anggota keluarga korban, Rabu (14/5/2025).

Jenazah korban kemudian dimakamkan pada Rabu siang setelah seluruh keluarga berkumpul. Pihak keluarga kini mendesak kepolisian untuk segera menangkap pelaku tabrak lari yang menyebabkan kematian Ruslan.

“Kami meminta kepada Satlantas Polres Konawe agar segera mengusut dan menangkap pelaku. Kami ingin keadilan untuk almarhum,” lanjut Ilham.

BACA JUGA:Perbedaan Pendekatan Kebijakan: China Mendukung Peniru, Indonesia Menindak Pengrajin

Kronologi Kejadian

Kanit Gakkum Satlantas Polres Konawe, Ipda Andi Mappangara, mengungkapkan bahwa insiden kecelakaan tersebut melibatkan sebuah mobil dump truk.

Berdasarkan hasil penyelidikan awal, truk tersebut melaju dari arah Kota Kendari menuju Unaaha dan berusaha mendahului sebuah truk tronton di depannya.

“Dump truk itu mengambil jalur kanan untuk menyalip, dan dari arah berlawanan datang sepeda motor yang dikendarai korban. Tabrakan pun tak terhindarkan,” jelas Ipda Andi.

Korban terpental dan mengalami luka berat di lokasi kejadian. Namun, truk yang menabraknya tidak berhenti dan langsung meninggalkan lokasi kecelakaan.

BACA JUGA:Tragedi Penusukan Anggota TNI dan Komcad di Konawe Utara, Ini Langkah yang Dilakukan Polisi

“Hingga kini, pengemudi dump truk masih dalam pencarian. Kami telah mengumpulkan sejumlah bukti dan meminta keterangan saksi untuk mempercepat proses identifikasi pelaku,” tambahnya.

Sumber: