Tata Cara Pindah Rumah Menurut Islam: Lengkap dengan Sunnah Nabi dan Dalil Al-Qur'an

Tata cara pindah rumah secara Islami--langit7
Allah Ta’ala berfirman dalam QS An-Nahl: 114:
وَاشْكُرُواْ نِعْمَتَ اللّهِ إِن كُنتُمْ إِيَّاهُ تَعْبُدُونَ
Wasykurū ni‘matallāhi in kuntum iyyāhu ta‘budūn.
“Dan syukurilah nikmat Allah, jika kamu hanya kepada-Nya saja menyembah.”
Tasyakuran juga bisa menjadi momen mempererat tali silaturahmi dengan keluarga dan tetangga sekitar.
4. Pererat Hubungan dengan Tetangga Sejak Awal
Islam sangat menekankan pentingnya hubungan baik dengan tetangga. Rasulullah SAW bersabda:
مَنْ كَانَ يُؤْمِنُ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ فَلْيُكْرِمْ جَارَهُ
Man kāna yu’minu billāhi wal-yawmil-ākhiri falyukrim jārah.
"Barangsiapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir, hendaknya ia memuliakan tetangganya." (HR. Bukhari dan Muslim)
Memberi makanan kepada tetangga saat awal pindahan juga sangat dianjurkan. Nabi SAW bersabda:
إِذَا طَبَخْتَ مَرَقًا فَأَكْثِرْ مَاءَهُ ، ثُمَّ انْظُرْ أَهْلَ بَيْتٍ مِنْ جِيْرَانِكَ فَأَصِبْهُمْ مِنْهَا بِمَعْرُوْفٍ
Idzā ṭabaḫta maraqan fa-akṡir mā’ah, ṡumma unẓur ahla baytin min jīrānika fa-aṣib'hum minhā bima‘rūf.
“Jika engkau memasak sayur, perbanyaklah kuahnya. Lalu lihatlah keluarga tetanggamu, berikanlah sebagiannya kepada mereka.” (HR. Muslim)
BACA JUGA:Pemprov Sultra Siapkan Rp10,2 Miliar untuk Seragam Gratis Siswa SMA/SMK
5. Hindari Jimat dan Benda Mistis yang Mengandung Unsur Syirik
Islam melarang keras membawa benda-benda yang dapat menjerumuskan ke dalam kesyirikan, seperti jimat, patung, atau simbol-simbol mistis.
Sumber: