BACA JUGA:Cari Kerang, Nenek di Muna Barat Tewas Diterkam Buaya
“Dengan kerendahan hati, kami menyampaikan permohonan maaf kepada Pocari Sweat Run Indonesia 2025. Tindakan ini murni inisiatif internal tanpa persetujuan penyelenggara,” tulis mereka.
Komunitas juga menyatakan penyesalan atas dampak negatif yang ditimbulkan terhadap reputasi acara dan masyarakat umum.
Pihak Pocari Sweat Run Indonesia dalam pernyataan resminya menegaskan bahwa mereka tidak mengetahui dan tidak pernah menyetujui pembagian alkohol dalam acara tersebut.
Mereka juga menyampaikan komitmen untuk menjaga profesionalitas dan semangat positif dalam setiap penyelenggaraan kegiatan.
Kasus ini menjadi catatan penting bagi semua pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan event publik, khususnya yang melibatkan peserta lintas latar belakang budaya dan agama. Pemerintah Kota Bandung memastikan akan mengevaluasi sistem pengawasan terhadap keterlibatan pihak ketiga dalam event serupa.
Insiden ini diharapkan menjadi pelajaran berharga bagi seluruh komunitas untuk lebih bertanggung jawab dan peka terhadap nilai-nilai sosial yang berlaku di masyarakat.