Kasus keracunan MBG di Sultra mencuat setelah puluhan murid SDN 55 Buton dilarikan ke puskesmas karena mual dan muntah usai menyantap MBG, Kamis (11/9/2025).
Hanya berselang sepekan, 27 siswa SMAN 7 Baubau kembali diduga keracunan setelah menyantap menu MBG. Aroma lauk disebut sudah tidak layak konsumsi.
Kemudian, Kamis (25/9/2025), belasan siswa SMK di Unaaha, Konawe juga alami sakit perut usai mengonsumsi MBG.
Kepala Puskesmas Unaaha, Mashuri, membenarkan adanya laporan itu. “Ada lima pelajar yang dirawat di UGD, sisanya dibawa ke rumah sakit,” jelasnya.
BACA JUGA:MBG Terbukti Tingkatkan Konsentrasi Anak
Program Makan Bergizi Gratis (MBG) merupakan program prioritas nasional pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. Tujuannya meningkatkan gizi anak sekolah serta ibu hamil dan menyusui.
Namun, kasus keracunan yang berulang membuat program ini kini jadi sorotan publik. BGN berkomitmen melakukan evaluasi menyeluruh agar insiden serupa tidak terulang.
“Kami berharap langkah pengawasan ini menjaga kembali kepercayaan masyarakat terhadap MBG,” tegas Nanik S. Deyang.